Kinerja dan daya tahan baterai merupakan faktor penting yang sering kali menjadi pertimbangan utama saat memilih dan menggunakan perangkat elektronik, termasuk MacBook.
Sejalan dengan hal tersebut, memantau kondisi kesehatan baterai menjadi aspek krusial untuk memastikan perangkat beroperasi dengan efisien dan memiliki umur pakai yang panjang.
Bagi pengguna MacBook, memeriksa kesehatan baterai secara berkala sama pentingnya dengan langkah-langkah pemeliharaan lainnya, mirip dengan cara pengguna iPhone seringkali memeriksa kondisi baterai mereka.
Memantau kesehatan baterai tidak hanya memberikan gambaran tentang kondisi saat ini tetapi juga memberikan indikasi apakah baterai mengalami penuaan normal atau terdapat masalah tertentu yang perlu diatasi.
Dengan informasi ini, pengguna dapat membuat keputusan yang tepat terkait pemeliharaan atau penggantian baterai, serta mengadopsi praktik terbaik untuk mengoptimalkan penggunaan daya dan memperpanjang usia baterai MacBook.
Cara untuk memeriksa kesehatan baterai pada MacBook cukup sederhana dan dapat dilakukan oleh siapa saja tanpa memerlukan keahlian khusus. Berikut adalah langkah-langkah yang dapat diikuti:
- Aktifkan MacBook Anda dan pastikan Anda berada pada desktop.
- Lihat ke pojok kanan atas layar dan klik pada ikon baterai.
- Dari menu yang muncul, pilih “Battery Settings.”
Setelah itu, sebuah jendela pengaturan baterai akan terbuka, di mana Anda akan menemukan informasi tentang kondisi baterai Anda, termasuk riwayat penggunaan baterai selama 10 hari terakhir atau 24 jam terakhir.
Dalam bagian “Battery Health,” Anda akan menemukan status kesehatan baterai Anda yang mungkin menunjukkan kondisi “Normal,” yang berarti baterai masih berfungsi dengan baik, atau “Servis Dianjurkan,” yang menunjukkan bahwa meskipun baterai masih berfungsi, kapasitas penyimpanan dayanya telah berkurang dan mungkin perlu pertimbangan untuk penggantian.
Selain memeriksa kesehatan baterai, terdapat beberapa tips yang dapat dilakukan untuk menjaga dan memperpanjang usia baterai MacBook Anda. Beberapa di antaranya termasuk:
1. Menghindari Suhu Ekstrem
MacBook dirancang untuk beroperasi dalam rentang suhu tertentu, idealnya antara 16 hingga 22 derajat Celsius. Paparan pada suhu di atas 35 derajat Celsius dapat menyebabkan kerusakan permanen pada kapasitas baterai.
2. Mengeluarkan Casing Saat Pengisian
Pengisian daya MacBook dalam keadaan terbungkus casing dapat meningkatkan suhu dan berpotensi merugikan kapasitas baterai. Jika perangkat menjadi panas saat diisi daya, lepaskan dari casingnya.
3. Mengatur Siklus Pengisian
Menghindari pengisian baterai hingga 100% penuh atau mengosongkannya sepenuhnya disarankan.
Idealnya, mengisi daya hingga sekitar 50% dapat membantu mencegah pengosongan baterai yang ekstrem atau kehilangan kapasitas akibat penyimpanan dalam keadaan terisi penuh dalam jangka waktu lama.
Dengan mengikuti langkah-langkah untuk memeriksa kesehatan baterai dan mengadopsi praktik terbaik dalam penggunaan baterai, pengguna MacBook dapat memastikan bahwa perangkat mereka beroperasi dengan optimal dan memiliki umur pakai yang maksimal.
Kesehatan baterai yang baik tidak hanya menguntungkan dalam hal penggunaan sehari-hari tetapi juga berkontribusi pada keberlanjutan lingkungan dengan mengurangi kebutuhan akan penggantian baterai yang sering.
Melalui pemahaman dan perawatan yang tepat, pengguna dapat menikmati manfaat penuh dari perangkat MacBook mereka sambil menjaga kesehatan baterai dalam kondisi terbaik.
